Hubungan Ekonomi Indonesia-Arab Saudi, Investasinya Lebih dari 60 Miliar Dolar AS


Menteri Perdagangan Arab Saudi Majid bin Abdullah Al-Qasabi menjawab pertanyaan jurnalis pada sela-sela kegiatannya menghadiri acara G20 di Nusa Dua, Badung, Bali. (Dok. Antara)
Menteri Perdagangan Arab Saudi Majid bin Abdullah Al-Qasabi menjawab pertanyaan jurnalis pada sela-sela kegiatannya menghadiri acara G20 di Nusa Dua, Badung, Bali. (Dok. Antara)

SAHABAT SURGA.NET|JAKARTA- Arab Saudi dan Indonesia terus meningkatkan kerja sama memanfaatkan momen KTT G20, yaitu dengan menggelar pertemuan kelompok bisnis dari dua negara.

Dalam 10 tahun terakhir, total investasi Arab Saudi di Indonesia mencapai 60 miliar dolar AS (Rp 904 triliun) kemudian dalam lima tahun terakhir, volume dagang dua negara sekitar 25 miliar dolar AS.

Total perdagangan Indonesia dan Arab Saudi pada pada Januari-Juli 2022 mencapai 4,6 miliar dolar AS atau meningkat 58,85 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, total perdagangan dua negara pada 2021 sebesar 5,6 miliar dolar AS atau meningkat 40,44 persen dibandingkan dengan angka pada 2020.

Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud kemungkinan bakal menghadiri KTT G20 di Bali. Kabar itu dibenarkan Menteri Perdagangan (Mendag) Arab Saudi, Majid bin Abdullah Al-Qasabi.

Majid menjelaskan, berkaca dari pengalaman sebelumnya, Raja Salman selalu menghadiri kegiatan KTT G20, yang merupakan acara puncak dari rangkaian acara G20.

“Sejauh yang saya tahu, pemimpin kami selalu menghadiri acara (KTT) G20. Jadi, kami menanti acara tersebut, dan sebagai bagian dari tim, kami mendukung Indonesia untuk bangkit bersama, bangkit lebih kuat,” kata Majid saat diminta konfirmasinya soal kehadiran Raja Salman di KTT G20 tahun ini.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan Arab Saudi menjadi kepala delegasi negaranya pada pertemuan tingkat menteri perdagangan G20. Majid juga menyampaikan terima kasih kepada Indonesia selaku tuan rumah seluruh rangkaian acara G20 tahun ini.

“Atas nama seluruh delegasi perdagangan Arab Saudi, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia, khususnya teman saya Menteri Perdagangan Republik Indonesia atas kepemimpinannya di (forum tingkat menteri perdagangan) G20,” kata Majid.

Ia menyampaikan Arab Saudi selalu berupaya memperkuat hubungan dagang dengan Indonesia. Mengingat sejarah panjang yang telah dilewati bersama oleh dua negara terutama di sektor perdagangan.

“Indonesia adalah negara berpenduduk Muslim terbesar dunia. Kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan Indonesia,” kata dia.

Oleh karena itu, Majid pun mengemban tugas khusus dari Raja Salman dan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman untuk memperkuat hubungan dagang Indonesia dan Arab Saudi.

“Saya menerima instruksi dari Raja Salman dan Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman untuk memperkuat hubungan dagang dua negara dan menjajaki berbagai peluang yang ada untuk meningkatkan hubungan ekonomi dua negara,” kata dia.

Demi memenuhi tugas itu, Majid menyampaikan pihaknya dan Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan sepakat untuk segera memulai perundingan perjanjian kerja sama ekonomi komprehensif (CEPA) dua negara di bawah kerangka Gulf Cooperation Council (GCC). (Nur)